Sekadau – Menuju pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024, Kapolres Sekadau, AKBP I Nyoman Sudama, mengajak generasi muda untuk mengambil peran strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban menjelang dan selama proses demokrasi berlangsung. Hal ini disampaikannya dalam sebuah acara Dialog Kepemudaan Deklarasi Pilkada Damai yang diadakan oleh Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Sekadau, tepatnya pada hari Minggu, 29 September 2024.
“Dalam melaksanakan tugas, kami melibatkan dan membutuhkan peran serta pemuda, seperti pada kegiatan pemolisian masyarakat. Kami mengajak para pemuda untuk bersama-sama menjaga situasi kamtibmas yang kondusif di Kabupaten Sekadau,” tutur AKBP Nyoman Sudama. Kerjasama sinergis antara kepolisian dan para pemuda dianggap vital dalam menjalankan fungsi pemolisian masyarakat, khususnya dalam upaya preventif menyukseskan jalannya Pilkada yang damai dan aman.
Pemuda diharapkan tidak hanya sebagai peserta yang pasif, tetapi juga aktif memberikan kontribusi dan ide untuk mengatasi berbagai isu kemasyarakatan, termasuk isu keamanan. “Pemuda dapat memberikan saran dan pendapat untuk membantu menyelesaikan permasalahan di masyarakat. Pemuda juga bisa aktif memberikan informasi terkait gangguan kamtibmas dan lain sebagainya. Pemolisian masyarakat ini secara tidak langsung bisa memberikan kontribusi untuk mewujudkan Pilkada damai,” tambah AKBP Nyoman Sudama.
Dalam kegiatan yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, AKBP Nyoman Sudama juga menekankan bagaimana para pemuda dapat memanfaatkan media sosial untuk berinovasi dan menyebarkan informasi positif, membantu dalam meningkatkan literasi masyarakat terhadap isu-isu negatif yang berpotensi meresahkan.
Sejalan dengan upaya Kapolres Sekadau, Sat Binmas Polres Sekadau turut berpartisipasi dalam memeriahkan kampanye Pilkada damai. Ini terwujud dalam sosialisasi yang dilakukan melalui tatap muka dengan masyarakat desa. “Hingga saat ini, situasi Kamtibmas tetap aman dan terkendali. Untuk itu, mari kita tingkatkan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga stabilitas ini,” ucap IPDA Joner Silalahi, KBO Sat Binmas Polres Sekadau, saat menghadiri acara di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Desa Engkersik.
IPDA Joner juga mengingatkan pentingnya edukasi terhadap masyarakat untuk mencegah penyebaran berita hoaks, politik identitas, dan kampanye hitam yang dapat menganggu ketertiban Pilkada. Masyarakat diajak untuk berpartisipasi aktif dalam proses demokrasi dengan bertanggung jawab menggunakan hak pilih mereka, serta menjadikan Pilkada sebagai wadah menyampaikan aspirasi secara damai.
Komitmen untuk mendukung Pilkada damai dan menjunjung tinggi semangat kebhinekaan ditegaskan melalui penandatanganan Deklarasi Pilkada Damai oleh para peserta. Dalam deklarasi tersebut, terdapat seruan untuk menjaga proses demokrasi agar berjalan sesuai tahapan Pilkada 2024, berpartisipasi aktif dalam menyukseskan Pilkada, serta menghargai perbedaan pilihan dan menjaga kerukunan nasional berdasarkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945.
Dialog kepemudaan dan sosialisasi yang dilakukan ini tidak hanya menegaskan peran penting pemuda dalam memberikan pengaruh positif pada jalannya kampanye Pilkada, tetapi juga menempatkan setiap anggota masyarakat sebagai pemangku tanggung jawab terhadap terciptanya kondisi yang kondusif bagi pelaksanaan Pilkada yang aman dan damai di Kabupaten Sekadau.