SEKADAU, KALIMANTAN BARAT – Kapolsek Nanga Mahap, IPDA Eric Ibrahim Pattimura, telah menunjukkan dukungan nyata terhadap masyarakat dengan kegiatan sosial yang menyentuh hati, melalui distribusi bantuan beras seberat 10 kg kepada enam warga lansia di Desa Landau Kumpai, Kecamatan Nanga Mahap, Kabupaten Sekadau, pada Kamis, 3 Oktober 2024. Kesederhanaan acara yang juga dihadiri oleh kepala desa dan staf, serta anggota Polsek Nanga Mahap, menjadi saksi atas keseriusan institusi kepolisian dalam membantu warga yang membutuhkan.
“Bantuan beras ini, benar-benar dapat diterima oleh masyarakat yang membutuhkan,” ungkap IPDA Eric dalam acara penyerahan itu. Kepedulian ini tidak hanya berhenti pada bantuan material, namun juga terkait dengan keamanan dan ketertiban menjelang Pilkada 2024. IPDA Eric mengharapkan pelaksanaan pesta demokrasi – pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat, serta calon Bupati dan Wakil Bupati Sekadau – dapat berjalan damai. “Kami berharap seluruh eleman masyarakat ikut berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban, sehingga pesta demokrasi ini dapat berjalan lancar sesuai dengan tujuan dari Pilkada itu sendiri,” pesannya.
Aksi sosial Kapolsek Nanga Mahap ini merupakan sebuah contoh nyata dari gotong royong dan kerjasama Bhabinkamtibmas dengan pemerintah desa. Kegiatan semacam ini membuktikan bahwa peran Polsek tidak hanya sebagai penjaga hukum, tetapi juga sebagai entitas yang peduli dan berkontribusi dalam meningkatkan kesejahteraan sosial.
Terpisah, komitmen serupa juga ditunjukkan oleh pemerintah daerah Kabupaten Kayong Utara. Penjabat (Pj) Bupati Kayong Utara, Alfian, telah membagikan Cadangan Beras Untuk Pangan (CBP) tahap ketiga di Desa Matan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir. Sumbangan ini tercatat sebanyak 11 ton 640 kilogram beras, yang menyasar penanganan krisis ekonomi dan stabilisasi harga beras. Alfian menekankan perlunya kerjasama dengan Bulog dalam pencapaian tersebut. “Penyaluran cadangan beras ini merupakan hasil kerjasama yang baik antara Pemkab Kayong Utara dan Bulog, yang bertujuan untuk meringankan beban masyarakat sekaligus mengendalikan harga beras yang mengalami kenaikan,” terangnya.
Pelaksanaan program seperti ini mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk M. Azwar Fuad, Pimpinan Perum Bulog Kantor Cabang Ketapang, yang menegaskan komitmen Bulog dalam mendukung ketahanan pangan. “Kami di Bulog selalu berupaya agar bantuan yang disalurkan dapat tepat sasaran dan menjangkau masyarakat yang benar-benar membutuhkan. Ini merupakan bagian dari tanggung jawab kami sebagai lembaga penyedia pangan,” ujarnya.
Bantuan yang terdistribusi secara tepat ini menandai sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat serta lembaga pangan. Program ini diharapkan dapat terus membantu mereka yang terdampak kenaikan harga dan memastikan kemandirian pangan meningkat di tengah tantangan ekonomi. Kegiatan-kegiatan seperti ini menandakan bahwa kepedulian sosial dan tanggung jawab pemerintah adalah kunci utama dalam membentuk komunitas yang kuat dan berdaya tahan.