Pontianak, Polda Kalbar(07/01/2025)– Kabagops Polresta Pontianak, Kompol Joko Sutriyatno, S.H., memimpin langsung pengamanan aksi damai yang digelar oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan Kantor DPRD Provinsi Kalimantan Barat. Aksi tersebut berlangsung tertib dengan membawa tuntutan penolakan terhadap kenaikan pajak PPN sebesar 12%.
Aksi damai ini diikuti.oleh BEM SI , Aliansi DEMA,BEM PTMI Zona Kalimantan dan BEM NU ke kantor DPRD Provinsi Kalimantan Barat pada hari Senin tanggal 06 Januari 2025 .
Dalam arahannya, Kompol Joko Sutriyatno menegaskan bahwa Polresta Pontianak siap memberikan pengamanan maksimal guna memastikan jalannya aksi berjalan aman dan kondusif.
“Kami hadir di sini untuk memastikan bahwa penyampaian aspirasi berjalan dengan tertib dan aman. Kepolisian bertugas menjaga agar tidak terjadi gangguan keamanan selama berlangsungnya aksi damai ini,” ujar Kompol Joko.
Polresta Pontianak juga telah menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitar Jalan Ahmad Yani untuk mengantisipasi kemacetan selama aksi berlangsung. Selain itu, tim negosiator dari Polwan juga dikerahkan untuk berkomunikasi dengan para koordinator lapangan.
Aksi yang diikuti oleh puluhan mahasiswa ini berlangsung sejak siang hari , dengan titik kumpul di Kampus Muhamadyah dan kemudian bergerak menuju Kantor DPRD Provinsi Kalbar. Para mahasiswa menyampaikan aspirasi melalui orasi dan membawa spanduk yang berisi penolakan terhadap kebijakan kenaikan pajak tersebut.
Kompol Joko juga menyampaikan bahwa Polresta Pontianak mengedepankan pendekatan humanis dalam mengawal aksi, dengan menyiapkan personel yang disebar di sejumlah titik untuk menjaga ketertiban lalu lintas dan mengatur jalannya aksi.
“Kami mengimbau kepada seluruh peserta aksi untuk tetap menjaga ketertiban dan tidak terprovokasi oleh pihak-pihak yang ingin mengganggu jalannya aksi. Kami siap berkolaborasi untuk memastikan keamanan bersama,” tambahnya.
Sementara itu, perwakilan BEM SI menyampaikan apresiasi terhadap profesionalisme kepolisian dalam mengawal aksi damai tersebut. Aksi berakhir dengan damai dan mahasiswa membubarkan diri secara tertib setelah perwakilan DPRD Kalbar menerima aspirasi mereka.
Polresta Pontianak memastikan akan terus memantau situasi di sekitar area kantor DPRD untuk memastikan stabilitas keamanan tetap terjaga pasca aksi dama
